Intel Rusia Tuduh AS Rekrut ISIS Bantu Ukraina

Badan Intelijen Luar Negeri Rusia (SVR) menuduh bahwa Amerika Serikat telah merekrut sejumlah kelompok teroris, termasuk dengan ISIS, untuk dapat bertempur di Ukraina, pada Selasa, 19 Mei 2022. Sambil asik baca berita, ayo dapatkan sensasi nya lewat permainan slot yang seru jikalau menang menjadikan itu keberuntungan.

SCAN DISINI FREE VOUCHER 200RB




"Amerika Serikat secara aktif merekrut anggota dari organisasi teroris internasional, termasuk kelompok Negara Islam (ISIS) yang dilarang di Federasi Rusia, sebagai tentara bayaran untuk berpartisipasi dalam pertempuran di Ukraina," demikian pernyataan SVR, mengutip Russia Today dan CNN.

"Amerika Serikat siap menggunakan apa pun untuk mencapai tujuan geopolitik mereka, termasuk mendukung kelompok teroris internasional," lanjut pernyataan itu.

ISIS - Leaders, Beheadings & Definition - HISTORY



Sebagaimana yang telah diberitakan Russia Today, SVR menuding bahwa pangkalan militer AS di Suriah, di mana dikenal sebagai al-Tanf, sebagai salah satu markas dari teroris. Pangkalan tersebut berlokasi dekat dengan perbatasan Yordania hingga Irak.

Berdasarkan keterangan SVR, markas tersebut dinilai mampu dalam menampung 500 anggota ISIS dan jihadis lain untuk dapat berlatih.

SVR juga sempat mengklaim pada bulan lalu, setidaknya ada 60 militan ISIS yang baru dibebaskan dari penjara kekuasaan Kurdi Suriah, website sudah dipindahkan ke al-Tanf dengan maksud akan ditempatkan ke Ukraina.

Tak hanya itu, SVR sendiri mengatakan bahwa militan di al-Tanf diajarkan dalam menggunakan sistem rudal anti-tank, pengintaian serta serangan drone, teknologi komunikasi, serta peralatan pengawasan.

SVR kemudian menyimpulkan terkait dengan laporan mereka di mana mengatakan administrasi Amerika tidak memikirkan dampak atas aksi mereka itu.

Sementara itu, penempatan pasukan Amerika sendiri yang berada di pangkalan al-Tanf, tepatnya Suriah, diketahui telah lama dinilai ilegal oleh Moskow dan Damascus. Sambil asik baca berita, ayo dapatkan sensasi nya lewat permainan slot yang seru jikalau menang menjadikan itu keberuntungan.

AS sendiri sempat berjanji bahwa pasukannya akan segera meninggalkan wilayah tersebut, namun hanya bila militan ISIS kalah dan masyarakat Kurdi bisa mendapatkan perlindungan.